Studium Generale: Peningkatan Mutu Sumber Daya Manusia Bersama Muhammad Aziz Hakim, M.H. Berhasil Menginspirasi Dosen UIN KHAS JemberĀ
Humas – Kasubdit Ketenagaan Kementerian Agama Republik Indonesia, Muhammad Aziz Hakim, M.H hadir di UIN KHAS Jember sebagai pemateri Studium Generale yang bertemakan Peningkatan Mutu Sumber Daya Manusia. Kegiatan yang digelar mulai pukul 13.00 WIB hingga 15.00 WIB ini, diikuti oleh 50 dosen UIN KHAS Jember.
Kegiatan produktif ini dimoderatori oleh Prof. Dr. M. Khusna Amal, S.Ag., M.Si. (Wakil Rektor I UIN KHAS Jember). Beliau menyampaikan bahwa materi-materi yang disampaikan oleh narasumber nantinya harus diaktualisasikan dalam kinerja sehari-hari. Dengan begitu, peningkatan kuantitas SDM UIN KHAS Jember sejalan dengan peningkatan kualitasnya.
Dalam Studium Generale siang itu, narasumber membuka dengan materi dasar yakni Kompetensi Dosen yang terdiri dari pedagogik, kepribadian, sosial dan professional. Dimana kompetensi tersebut akan memastikan kualitas pendidikan tinggi dan menghasilkan lulusan yang berkualitas, meningkatkan efektivitas pembelajaran dan proses transfer ilmu pengetahuan, membentuk karakter dan kepribadian mahasiswa melalui keteladanan dosen dan mendorong dosen untuk terus mengembangkan diri dan berkontribusi pada kemajuan ilmu pengetahuan dan masyarakat.
Selain itu, Muhammad Aziz Hakim, M.H juga menjelaskan secara detail Keputusan Menteri Agama Nomor 828 Tahun 2024. Dimana dalam keputusan tersebut memuat tentang pedoman pembinaan dan pengembangan profesi serta karier jabatan fungsional dosen rumpun ilmu agama di lingkungan Kementerian Agama yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan profesionalisme dosen dalam bidang ilmu agama.
Keputusan tersebut mengatur berbagai aspek terkait pengembangan karier dosen, termasuk standar kompetensi, mekanisme evaluasi, kriteria penilaian jabatan fungsional, ketentuan kenaikan jabatan, uji kompetensi, dan kode etik akademik. Harapannya dosen dapat lebih terarah dalam mengembangkan karier mereka, serta memiliki kompetensi dan integritas yang tinggi dalam melaksanakan tugas sebagai pendidik.
Setelah pemaparan materi berakhir, peserta Studium Generale mengajukan beberapa pertanyaan terkait topik. Seperti mekanisme kenaikan jabatan, studi kasus untuk kriteria penilaian jabatan fungsional, serta tahapan dan perhitungan nilai kinerja untuk menjadi guru besar. Dalam kegiatan diskusi dua arah tersebut, mayoritas dosen terlihat puas dengan jawaban narasumber yang solutif sehingga memberikan inspirasi bagaimana langkah efektif untuk meningkatkan mutu sumber daya manusia.
Penulis: Atiyatul Mawaddah
Editor: Munirotun Naimah




