Setelah Semua Prodi Unggul, Kini Fakultas Syariah UIN KHAS Jember Buka Prodi Baru Hukum Bisnis
Humas – Setelah semua program studi di Fakultas Syariah Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq (UIN KHAS) Jember meraih akreditasi unggul pada tahun 2024, kini Fakultas Syariah UIN KHAS Jember memiliki program studi baru yaitu Hukum Bisnis. Prodi ini telah resmi mendapatkan izin penyelenggaraan dari Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi (Kemendiktisaintek) sesuai dengan SK nomor 721/B/O/2025 tentang izin pembukaan program studi Hukum Bisnis program sarjana pada Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.
Rektor UIN KHAS Jember Prof. Hepni mengungkapkan rasa kebanggaan atas prestasi dan inovasi yang ditorehkan oleh pimpinan Fakultas Syariah yang telah mengantarkan seluruh program studi meraih predikat Unggul.
“Setelah semua prodi unggul, Fakultas Syariah UIN KHAS Jember bergegas mengajukan prodi baru yaitu Hukum Bisnis ke Kemendiktisaintek. Kini, izin penyelenggaraan studi telah kami terima. Dengan demikian, untuk tahun depan, kami siap menerima mahasiswa baru pada program studi Hukum Bisnis Fakultas Syariah UIN KHAS Jember. Tentu, ini adalah langkah inovatif dan progresif,” ungkap Rektor UIN KHAS Jember Prof Dr. Hepni, Selasa (9/9/2025)
Dekan Fakultas Syariah UIN KHAS Jember Dr. Wildani Hefni menuturkan bahwa pembukaan program studi baru ini merupakan perwujudan dari grand desain pengembangan Fakultas Syariah UIN KHAS Jember 2023-2027. Wildani Hefni menuturkan bahwa empat prodi keagamaan sebelumnya di Fakultas Syariah UIN KHAS Jember yaitu prodi Hukum Pidana Islam (Jinayah) prodi Hukum Keluarga (Ahwal al-Syakhsiyah), Hukum Ekonomi Syariah (Muamalah), Hukum Tata Negara (Siyasah), semuanya telah terakreditasi unggul pada tahun 2024.
“Kami memperluas cakupan dengan mengusulkan prodi umum di bawah Kemendiktisaintek. Alhamdulillah, SK penyelenggaraan prodi Hukum Bisnis telah kami terima. Kami berharap, saat nanti ada perubahan Ortaker UIN KHAS Jember, maka perubahan nama dari Fakultas Syariah menjadi Fakultas Syariah dan Hukum UIN KHAS Jember, semoga dapat diwujudkan,” ungkap Dekan Fakultas Syariah UIN KHAS Jember Wildani Hefni.
Sementara wakil Dekan bidang Akademik dan Pengembangan Lembaga Fakultas Syariah UIN KHAS Jember Dr. Busriyanti menuturkan bahwa dibukanya prodi Hukum Bisnis juga diharapkan dapat menambah minat calon mahasiswa untuk dapat bergabung ke Fakultas Syariah UIN KHAS Jember.
“Prodi Hukum Bisnis dapat menjadi pilihan calon mahasiswa. Prodi ini memiliki distingsi berkaitan dengan pengembangan keilmuan Hukum Bisnis dengan spesialisasi pada agribisnis halal berbasis kearifan lokal,” kata wakil Dekan bidang Akademik Dr. Busriyanti.
Dengan bertambahnya prodi baru Hukum Bisnis, maka kini Fakultas Syariah UIN KHAS Jember resmi memiliki lima prodi dengan rincian empat program studi yaitu Hukum Pidana Islam (Jinayah) prodi Hukum Keluarga (Ahwal al-Syakhsiyah), Hukum Ekonomi Syariah (Muamalah), Hukum Tata Negara (Siyasah), berada di bawah binaan Kementerian Agama RI. Sedangkan satu prodi yaitu Hukum Bisnis di bawah binaan Kemendiktisaintek RI.
Kontributor: Fasya Media
Editor: Munirotun Naimah
